Lightning
Heroine utama FF XIII. FF kali ini benar-benar menempatkan karakter wanita sebagai tokoh utama. Walaupun peran karakter wanita cukup besar dalam FF sebelumnya, namun baru FF XIII ini yang benar-benar memberikan tempat utama bagi karakter wanita. Nama Lightning adalah kode nama, dan nama sebenarnya darinya sampai saat ini belum diketahui, namun menurut sutradara Toriyama nantinya player akan mengetahui nama sebenarnya dari Lightning seiring berjalannya permainan. Lightning memakai senjata yang sangat mirip Gunblade pada FF VIII. Tetsuya Nomura sebagai desainernya mendesain Lightning mirip dengan Cloud Strife, tokoh utama FF VII. Voice act versi jepang dari Lightning adalah Maaya Sakamoto, yang juga pernah mengisi suara Aerith dalam FF VII AC.
Snow Villiers
Hero utama FF XIII. Walaupun dianggap sebagai hero laki-laki utama pada FF XIII namun perannya dipastikan tidak akan melebihi Lightning. Snow adalah seorang pemimpin pemberontak yang bernama Tim NORA yang selalu menentang Cocoon. Para staff FF XIII memberikan julukan “Mr 33 cm” bagi Snow karena ukuran sepatunya. Dibandingkan Lightning yang mempunyai kecepatan tinggi, Snow lebih mengandalkan kekuatan fisik untuk mengalahkan lawan-lawannya. Snow juga diperlihatkan bisa men-summon Shiva yang bisa berubah wujud menjadi motor dan bisa dikendarai Snow. Voice act Snow versi jepang adalah Daisuke Ono.
Snow Villiers
Hero utama FF XIII. Walaupun dianggap sebagai hero laki-laki utama pada FF XIII namun perannya dipastikan tidak akan melebihi Lightning. Snow adalah seorang pemimpin pemberontak yang bernama Tim NORA yang selalu menentang Cocoon. Para staff FF XIII memberikan julukan “Mr 33 cm” bagi Snow karena ukuran sepatunya. Dibandingkan Lightning yang mempunyai kecepatan tinggi, Snow lebih mengandalkan kekuatan fisik untuk mengalahkan lawan-lawannya. Snow juga diperlihatkan bisa men-summon Shiva yang bisa berubah wujud menjadi motor dan bisa dikendarai Snow. Voice act Snow versi jepang adalah Daisuke Ono.
Oerba Dia Vanille
Gadis ini merupakan karakter yang akan berperan cukup besar nantinya pada FF XIII. Oerba digambarkan sebagai gadis yang optimis namun membawa beban yang sangat berat didalam hatinya. Oerba tinggal di Pulse, dan sudah terbiasa dengan bahaya yang ada sehari-harinya. Oerba diberitakan akan memakai senjata yang mirip panah sebagai senjata utamanya. Pada trailer FFXIII baru baru ini diberikan sedikit informasi mengenai "Vision" yang diterima oleh Vanille, bisa diprediksi bahwa vanille juga merupakan seorang l'cie. Voice act Oerba versi jepang adalah Yukari Fukui.
Sazh Katzroy
Partner Lightning yang pertama dan juga seorang mantan PSICOM sama seperti Lightning. Sazh adalah karakter yang tertua dalam kelompok Lightning sampai saat ini. Bisa dibilang Sazh adalah karakter comic relief dalam FF XIII, yang akan memberikan nuansa komedi karena tindakan-tindakannya yang lucu, seperti halnya Sazh memelihara seekor Chocobo kecil yang bersarang pada rambut afronya. Sazh memakai dual-handgun untuk senjata utamanya dan bertarung dengan menggunakan kuda kuda yang unik. Voice act Sazh versi jepang adalah Masashi Ebara.
Hope Estheim
Hope adalah seorang anak muda berumur 14 tahun yang ikut bergabung dengan kelompok Lightning. Hope digambarkan memiliki rambut perak dan memakai baju dengan corak warna oranye, kuning, dan hijau. Menurut sutradara FF XIII, Hope merupakan anggota termuda dari anggota Lightning, dan Hope juga memiliki sifat yang kekanak-kanakan serta hati yang mudah terluka. Alasan Hope bergabung dengan kelompok Lightning adalah ingin membalas dendam pada Snow atas kematian ibunya yang ikut bergabung dengan kelompok pemberontak melawan Cocoon. Namun, Snow malah ingin melindungi Hope sebagai permintaan terakhir ibu Hope yang meninggal. Dalam battle, Hope memakai sebuah boomerang untuk menyerang musuh, Voice actor Hope versi jepang adalah Yuki Kaji.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar